Tag: Dauh Puri Kelod
DENPASAR, NusaBali - Puluhan Kader Peduli AIDS dan Narkoba (KDPAN) Desa Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat, mengikuti deklarasi Desa Getting Three Zero, di aula Kantor Desa Dauh Puri Kelod, Jalan Serma Made Pil, Jumat (19/4). Dauh Puri Kelod diharapkan menjadi desa percontohan menuju target three zero HIV/AIDS sebelum tahun 2030.
DENPASAR, NusaBali.com - Ditinggal mudik ke Bojonegoro, sebuah rumah kontrakan di Jalan Pulau Serangan Nomor 40, Banjar Bumi Sari, Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat dibobol maling.
"Silakan kalau mau melapor karena itu hak warga. Kami hormati itu"
"Tidak ada kami melakukan intervensi atau penekanan pada pihak manapun,"
DENPASAR, NusaBali
Kasus dugaan korupsi APBDes Dauh Puri Kelod yang sudah masuk tahap tuntutan untuk terdakwa Bendahara Desa, Ni Luh Putu Ariyaningsih mendapat tudingan miring dari penggiat anti korupsi.
Namiartha disebut sebagai kepala desa dianggap lalai dalam menjalankan pengawasan, sehingga terjadi penyelewengan dana hingga ratusan juta.
"Jadi, modusnya kas bon atau meminjam uang desa untuk membiayai kegiatan yang tidak ada dalam perencanaan,”
Gusti Namiartha yang kini menjabat Anggota DPRD Kota Denpasar dari Fraksi PDIP dianggap turut bertanggungjawab karena merupakan pemegang kekuasaan atas pengelolaan keuangan desa.
Sehari jelang sidang, eks Bendahara Desa Dauh Puri Kelod, Ni Luh Putu Ariyaningsih, 34, yang menjadi tersangka korupsi APBDes membuat kejutan ke penyidik Pidsus Kejari Denpasar.
“Yang paling bertanggung jawab dalam lenyapnya dana desa Rp 1,03 miliar sesuai hasil perhitungan Inspektorat adalah ketiga pejabat Desa Dauh Puri Klod”
Topik Pilihan
-
Buleleng 29 Apr 2024 Cegah DBD, Fogging Terus Digencarkan
-
-
-
Badung 25 Apr 2024 Dua Warga Tanzania Dideportasi dari Bali
-
-
-
-
-
Berita Foto
Bali Menjadi Destinasi Favorit
Pameran Kendaraan Listrik PEVSI 2024
Penjual Opak-Opak Keliling
Nusa Ning Nusa
Yang Paling Disuka
MENJELANG pensiun Made Suardana sudah memantapkan niat menjadi pemangku. Saudara dan kerabatnya satu dadia penuh suka cita menyambut hasrat itu. “Alasan kami, De, karena kamu guru agama Hindu, cocoklah kalau kamu setelah pensiun jadi pemangku, memimpin saudara-saudara kita dalam hal ketakwaan pada Hyang Widhi.”